Siap Pak.xyz, (Bangka Tengah) - Sebuah peristiwa tragis terjadi di Jalan Raya Desa Belilik, Kabupaten Bangka Tengah, ketika Ustaz Haryanto (50) menjadi korban tabrakan maut. Ustaz yang dikenal sebagai guru mengaji yang baik dan aktif di berbagai kegiatan di desanya ini meninggalkan sebuah cerita haru sebelum ajal menjemputnya.
Dalam detik-detik terakhirnya, Ustaz Haryanto yang juga merupakan Pengurus DPD Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Bangka Tengah ini, dalam kondisi kritis masih sempat mengucapkan dua kalimat syahadat sebelum menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa (19/9/2023) lalu.
Video singkat berdurasi sekitar 28 detik merekam detik-detik terakhir Ustaz Haryanto. Suara sirine ambulance beradu dengan kerumunan masyarakat yang berusaha mengevakuasi Ustaz yang sedang kritis terdengar dalam video tersebut. Dalam caption video yang beredar, terungkap bahwa Ustaz Haryanto sempat mengucapkan dua kalimat syahadat, sebuah momen yang menyentuh banyak hati.
Kepala Desa Sungkap, Espendi, mengungkapkan kehilangan besar yang dirasakan oleh warga Desa Sungkap, Kecamatan Simpangkatis. Ustaz Haryanto, yang berusia 50 tahun, dikenal sebagai sosok ceria dan aktif dalam berbagai kegiatan di desanya. Selain menjadi guru mengaji, ia juga merupakan Ketua RT di Desa Sungkap dan sering menjadi MC acara-acara keagamaan. Espendi menjelaskan bahwa almarhum adalah pekerja keras yang selalu menjalankan pekerjaannya dengan itikad baik.
Ryanda Fals, rekan korban yang juga aktif dalam kepengurusan organisasi DPD BKPRMI Bangka Tengah, mengenang Ustaz Haryanto sebagai sosok yang selalu aktif membantu dalam kegiatan BKPRMI dan menjadi MC yang ceria saat pengajian. Almarhum meninggalkan istri dan tiga orang anak.
Kasatlantas Polres Bangka Tengah, Iptu Kardonetso, membenarkan kejadian tabrakan yang melibatkan sepeda motor yang dikendarai Ustaz Haryanto, mobil Toyota Hilux, dan truk Mitsubishi Canter. Tabrakan terjadi saat Ustaz Haryanto melintas di depan Kantor PT. MSP Desa Belilik. Meskipun upaya peringatan telah diberikan oleh petugas keamanan, Ustaz Haryanto melanjutkan perjalanannya dan menabrak lampu sein mobil sebelum terjatuh ke seberang jalan. Tabrakan dengan truk Mitsubishi Canter yang datang dari arah berlawanan tidak dapat dihindari, mengakibatkan Ustaz Haryanto mengalami luka serius pada bagian perut dan akhirnya meninggal dunia.
Kehilangan Ustaz Haryanto merupakan pukulan berat bagi warga Desa Sungkap, terutama bagi mereka yang mengenalnya dengan baik. Semua yang mengenalnya akan selalu mengingatnya sebagai sosok yang baik hati, ceria, dan penuh dedikasi dalam kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan. Ustaz Haryanto akan terus dikenang dalam doa mereka, semoga dia diterima di sisi-Nya dan keluarganya diberikan ketabahan dalam menghadapi kehilangan ini. (Redaksi)