Selamat Datang Diportal Berita Website SIAP PAK 86.XYZ
Ancaman Kebangkrutan Menghantui PT Timah Tbk, Krisis Produksi Pasir Timah dan Upaya Penyelamatan

Ancaman Kebangkrutan Menghantui PT Timah Tbk, Krisis Produksi Pasir Timah dan Upaya Penyelamatan



PANGKALPINANG  – Kabar kurang menggembirakan datang dari PT Timah Tbk, BUMN terkemuka di Bangka Belitung, yang saat ini menghadapi kondisi sulit akibat penurunan produksi pasir timah. Ancaman kebangkrutan menjadi bayang-bayang yang mengintai perusahaan ini, memaksa pihak manajemen untuk mengambil langkah-langkah strategis guna mengatasi krisis yang melanda, Jumat (11/1/2025).

Dalam sebuah jumpa pers di Wisma 88 PT Timah, Kamis 11 Januari 2024. Head Corporate Communication PT Timah (Persero) Tbk, Anggi Siahaan, didampingi oleh Mahmud Marhaba ketum PJS, menyampaikan keprihatinan atas kondisi yang sedang dihadapi perusahaannya. 

“Produksi timah yang menurun signifikan menjadi sorotan utama, dengan perolehan hanya sekitar 15 hingga 20% dari total ekspor timah Indonesia,”Kata Anggi saat menjadi narasumber ‘door stop’ di UKW Babel.

Anggi Siahaan, dengan tegas menyoroti perbedaan produksi antara PT Timah Tbk dengan perusahaan swasta. 

“Saya tidak menuduh siapa pun, tetapi fakta bahwa produksi PT Timah Tbk kalah jauh dari perusahaan swasta adalah sesuatu yang harus dipertanyakan,” ujarnya dengan nada prihatin.

Kondisi kritis ini menimbulkan keprihatinan tidak hanya dari pihak internal PT Timah Tbk tetapi juga dari masyarakat Bangka Belitung yang bergantung pada keberlanjutan perusahaan ini sebagai salah satu penopang ekonomi daerah. 

Anggi Siahaan mengungkapkan harapannya agar semua pihak bersatu untuk menyelamatkan PT Timah Tbk dari kemungkinan kehancuran yang mengancam.

Dalam upayanya menyelamatkan perusahaan, Anggi Siahaan menyoroti perlunya adanya langkah konkret dan sinergi dari berbagai elemen, termasuk pemerintah, aparat hukum, dan pihak terkait lainnya. 

Meskipun PT Timah Tbk tidak memiliki cadangan yang tetap, Anggi Siahaan menekankan bahwa perusahaan masih berkomitmen untuk bekerja dan meningkatkan hasil produksi biji timah.

“Kami berharap semua pihak sepakat bahwa langkah konkret dan sinergi dari berbagai elemen akan menjadi kunci dalam menyelamatkan keberlangsungan PT Timah Tbk serta memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Bangka Belitung,” ucapnya.

Anggi Siahaan juga menyampaikan bahwa apabila kondisi PT Timah sudah stabil dengan produksi yang lancar, program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Timah Tbk akan kembali meningkat. 

Hal ini dianggap sebagai komitmen perusahaan terhadap masyarakat Bangka Belitung, khususnya dalam mendukung berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Krisis produksi pasir timah di PT Timah Tbk tidak hanya menjadi perhatian perusahaan itu sendiri, melainkan juga menjadi keprihatinan bersama. Keberlanjutan perusahaan ini tidak hanya berdampak pada nasib karyawan dan pemangku kepentingan internal, tetapi juga pada ekonomi regional dan nasional.

Saat ini, langkah-langkah konkret dan kerjasama yang baik di antara berbagai pihak diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi krisis ini. Melibatkan semua pihak terkait, termasuk pemerintah dan lembaga terkait, diharapkan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk mengembalikan PT Timah Tbk ke jalur yang lebih stabil, sekaligus memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Bangka Belitung. (KBO Babel)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama